Hell

Hell

Cari Di Sini

Kamis, 04 Februari 2010

jenis koneksi internet

JEnis-jEnis KOneksi InteRnet

Sebelum mulai, langkah pertama tentu saja memahami koneksi Internet anda. Secara umum ada 4 karakteristik koneksi internet.

a. Koneksi fisik, misalnya ethernet, fiber-optik, modem, ADSL, wave-LAN, satelit, dan masih banyak lagi. Dari segi konfigurasi, koneksi ini cukup dilihat sebagai:

1. Point to point: yaitu Tipologi jaringan dengan metode pengalihan data diantara dua simpul yang berlainan tanpa perantara atau penghalang. Dan kedudukan dua simpul tersebut setingkat/sejajar. Contoh : koneksi dari ISP (Internet Service Provider) harus masuk langsung ke satu komputer, router atau gateway.
2. Point to multipoint: yaitu Tipologi jaringan dengan metode pengiriman / penerimaan data dari satu simpul kebanyak simpul. Contoh : koneksi dari ISP masuk dulu ke hub/switch lalu didistribusikan kebeberapa komputer.

b. Koneksi logika misalnya IP Address, Subnetting, ada beberapa pembagian yaitu :

1. Node: yaitu terminal atau workstation yang terhubung dengan jaringan. Contoh : hanya 1 IP (internet protocol), bisa langsung dipakai oleh satu komputer.
2. Subnet: yaitu merupakan bagian dari jaringan TCP/IP yang dikenalkan oleh bagian data Internet Address. Contoh : ada beberapa IP yang bisa langsung dipakai oleh beberapa komputer. Walau terpisah, secara logika network PC kita masih satu segment dengan network ISP sehingga netmask tersebut akan ikut netmask ISP.
3. Segment: yaitu bagian dari jaringan komputer yang besar. Contoh : Anda diberi 1 IP koneksi oleh ISP, dan 1 (sub) segment IP. Segment anda punya netmask sendiri, misal sub segment 16 IP netmask 255.255.255.224, atau full segment kelas C 256 IP netmask 255.255.255.0. Koneksi ini harus masuk dulu ke router/gateway sebelum disebar ke beberapa komputer.

Perhatikan bahwa koneksi logikal node dan segment biasanya pakai koneksi fisik point to point. Kalau pakai koneksi multipoint, bisa sekali tapi agak mubzir. Koneksi fisik multipoint cocok dengan koneksi logikal subnet.

c. IP external/internal. IP eksternal adalah IP yang sah dipakai untuk berkomunikasi di jaringan Internet sedunia. Sementara itu IP internal hanya boleh dipakai di Intranet. Ada tiga segment IP internal:

1. 10.x.y.z
2. 172.16-31.y.z
3. 192.168.0-255.z

Kalau tidak masuk kelompok itu, maka IPnya adalah eksternal. ISP yang bagus seharusnya memberi IP eksternal. Tapi ISP yang murah meriah hanya akan memberi anda IP internal. Koneksi IP internal hanya bisa buat browsing, downloading atau chatting. Tidak bisa buat server atau main game.

d. IP dinamik/statik. Jika pakai dinamik, IP komputer anda akan diberi oleh ISP melalui DHCP, dan secara periodik akan berubah. Sebaliknya IP statik bersifat tetap, anda isikan saat mengkonfigurasi network. IP dinamik biasanya hanya untuk koneksi satu node, dial-up point-to-point.
Pengertian Modem ADSL
(Asymmetric Digital Subscriber Line)


ADSL (Asymmetric Digital Subscriber Line) adalah suatu modem yang biasa kita gunakan sebagai “dial-up connection” dan bukan merupakan sebuah system sambungan atau jaringan. Teknologi ADSL adalah sebuah teknologi modem sehingga jika kita berbicara mengenai ADSL berarti kita sedang membicarakan menganai modem, dalam hal ini adalah modem ADSL.
Karna merupakan sebuah modem maka ADSL berfungsi utuk menghubungkan antara computer dengan telephone dan menunjang agar jalur telephone yang tedinya hanya dapat mengirimkan sinyal analog menjadi dapat mengirimkan sinyal digital.

Perbedaan antara modem biasa dengan modem ADSL adalah pada penggunaan frekuansi pada pengiriman data atau sinyal yang mengakibatkan perbedaan kecepatan pada saat terjadinya transferdata. Modem biasa menggunakan frekuensi dibawah 4 kHz sedang modem ADSL mengunakan frekuensi diatas 4 kHz tepatnya pada frekuensi 34 kHz – 1104 kHz. Modem ADSL dapat melakukan transfer data dengan kecepatan 1.5 Mpbs sampai 9 Mpbs sedang modem biasa hanya 56 Kpbs.
Gambar tersebut dalah gambaran yang dapat menjelaskan mengenai perbedaan frekuensi antara ADSL dengan modem yang biasa kita gunakan. Oleh karna itu dapat dikatakan bahwa salah satu keuntungan mengguanakan modem ADSL adalah kecepatan yang lebih tinggi dalam melakukan transfer data.
Pengertian Modem
Modem:

Modem berasal dari singkatan MOdulator DEModulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (Carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa (carrier) yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya modem adalah alat komunikasi dua arah. Setiap perangkat komunikasi jarak jauh dua-arah umumnya menggunakan bagian yang disebut "modem", seperti VSAT, Microwave Radio, dan lain sebagainya, namun umumnya istilah modem lebih dikenal sebagai Perangkat keras yang sering digunakan untuk komunikasi pada komputer.

Data dari komputer yang berbentuk sinyal digital diberikan kepada modem untuk diubah menjadi sinyal analog. Sinyal analog tersebut dapat dikirimkan melalui beberapa media telekomunikasi seperti telepon dan radio.

Setibanya di modem tujuan, sinyal analog tersebut diubah menjadi sinyal digital kembali dan dikirimkan kepada komputer. Terdapat dua jenis modem secara fisiknya, yaitu modem eksternal dan modem internal.


1. Modem 3GP

1. Modem GSM

Singkatan dari Modulator dan demodulator. Modem berfungsi untuk memasukkan sinyal informasi ke gelombang pembawa; Sebaliknya demodulator mengambil kembali sinyal informasi dari sinyal gabungan. Modem terbagi atas: 1. Amplitude Modulation ( AM ), yaitu rangkaian elektronik yang mengubah amplitude gelombang pembawa sesuai dengan amplitude sinyal informasi. 2. Frequency Modulation ( FM ), yaitu rangkaian elektronik yang mengubah frequency gelombang pembawa sesuai dengan perubahan frequency sinyal informasi. 3. Pulse Modulation ( PM ), yaitu system modulasi pulsa dapat dibedakan menjadi :

1. Modem analog yaitu modem yang mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital

1. Modem ADSL

Modem teknologi ADSL (Asymetric Digital Subscribe Line) yang memungkinkan berselancar internet dan menggunakan telepon analog secara berbarengan. Caranya sangat mudah, untuk ADSL diberikan sebuah alat yang disebut sebagai Splitter atau pembagi line.

Posisi Splitter ditempatkan di depan ketika line telepon masuk. Artinya anda tidak boleh mencabangkan line modem untuk ADSL dengan suara secara langsung. Alat Splitter berguna untuk menghilangkan gangguan ketika anda sedang menggunakan ADSL modem. Dengan Splitter keduanya dapat berjalan bersamaan, dimana anda dapat dapat menjawab dan menelpon seseorang dengan telepon biasa. Disisi lain anda tetap dapat terkoneksi dengan internet melalui ADSL modem

1. Modem kabel yaitu modem yang menerima data langsung dari penyedia layanan lewat TV Kabel

... UMTS). Dikatakan demikian, karena melalui HSDPA terbentuklah saluran W-CDMA yang baru, yaitu high-speed downlink shared channel (HS-DSCH) yang ... ... tem WCDMA (wideband CDMA)